Cara Menabung Uang Receh di Bank Mandiri

Cara Mudah Menabung Uang Receh di Bank Mandiri

Diposting pada

Cara Menabung Uang Receh di Bank Mandiri ♦ Kegiatan menabung uang receh sering kali dilakukan oleh anak-anak dengan menempatkan uang tersebut ke dalam celengan. Celengan yang digunakan pun terbilang sangat sederhana, ada yang hanya terbuat dari bambu yang bagian atasnya di gergaji untuk membuat lubang sebagai tempat masuknya uang.

Nah jika uang receh yang anda tabung dicelengan itu sudah banyak, pernahkah anda berfikir untuk menabung uang receh tersebut di bank. Di dalam hati anda mungkin muncul pertanyaan, apa bank mau menerima tabungan dari uang recehan. Lalu bagaimana caranya menabung uang di bank dengan menggunakan uang receh?

Menabung Uang Receh di Bank Mandiri

Dan ternyata, menabung dengan menggunakan uang receh akan tetap diterima oleh bank. Meskipun uang receh tapi jika dikumpulkan juga akan bermanfaat dan juga sah sabagai alat untuk jual beli. Jadi mulai sekarang anda tidak boleh meremehkan uang receh, karena jika dikumpulkan juga akan banya dan anda juga dapat menabungnya di bank.

Bank mandiri merupakan salah satu bank yang dapat menerima setoran dengan menggunakan uang receh. Namun sebenarnya masih ada beberapa bank yang juga dapat menerima setoran uang receh seperti bank BRI contohnya. Nah… untuk menabung uang receh di bank ada beberapa tips yang harus anda ketahui agar saat datang di bank dapat langsung diterima tanpa diomeli sama tellernya.

Tips Cara Menabung Uang Receh di Bank Mandiri dengan Mudah

Yang namanya uang receh itu dari mulai pecahan 100 rupiah sampai 10 ribu rupiah. Jadi agar lebih mudah dalam proses penghitungan di teller nantinya, anda harus mempersiapkannya dari rumah. Dan yang harus dpersiapkan dari rumah adalah sebagai berikut:

  1. Menata uang recehan berdasarkan pecahan nominalnya masing-masing. contohnya uang 500 dikumpulkan dengan uang 500 juga.
  2. Kemudian uang receh tersebut di pisah per jumlah dengan menggunakan solasi, contoh uang 100 dijadikan 1000, uang 500 dijadikan 5.000 dan sebagainya.
  3. Wadahkan uang tersebut ke dalam kaleng atau plastic.
  4. Jika ada uang kertas, diusahakan jang ada staples.
  5. Untuk uang kertas supaya di ikat dengan karet setiap jumlah per seratus lembar, contohnya uang 10.000 jika seratus lembar berarti 1.000.000.
  6. Kemudian jika sudah selesai dikelompokan, silahkan anda hitung uangnya sebelum di bawa ke bank.
  7. Jika sudah sampai di bank, mintalah nomer antrian kepada pak satpam, kemudian tunggulah nomer antrian tersebut sampai di panggil oleh teller.
  8. Saat di teller serahkan uang receh tersebut, maka mbak tellernya akan menerima uang tersebut dengan menghitungnya kembali.
  9. Karena tadinya uang receh sudah ditata dan dikelompokan per pecahan, maka anda tidak akan di omeli oleh tellernya.

Nah… demikianlah cara menabung uang receh di bank. Jadi anda tidak perlu lagi bingung lagi jika anda punya uang receh yang banyak. Anda tidak perlu malu menabung dengan uang receh, toh saat kita melakukan penarikan saldo nanti uangnya tidak jadi recehan lagi. Oke sekian dulu, semoga bermanfaat dan terima kasih!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *