Hukum Tajwid Surat Al-Ikhlas Lengkap Dengan Penjelasan dan Kandungan

Tajwid Surat Al-Ikhlas Lengkap ♦ Ketika kita sedikit demi sedikit sudah memahami ilmu tajwid, maka secara otomatis bacaan Al-Quran akan menjadi enak untuk didengar. Karena sesuai dengan kaidah bacaan yang benar, caontohnya mengenai panjang pendek bacaan hurufnya.

Dan ketika bacaan sudah enak didengar biasanya kita juga akan semangat untuk terus membaca Al-Quran. Nah… jika sudah seperti itu berarti kita bisa rutin untuk terus membaca Al-Quran dan tentunya akan bermanfaat untuk kita. Jadi usahakanlah untuk selalu membaca Al-Quran sesuai dengan hukum tajwidnya.

Hukum Tajwid Surat Al-Ikhlas Lengkap Dengan Penjelasan

Pada kesempatan ini kami akan mencoba menganalisa hukum tajwid yang terdapat dalam surat Al-ikhlas. Sehingga nantinya dapat mempermudah bagi siapapun yang mencari hukum tajwid di surat AL-ikhlas. Selain itu juga dapat mempermudah bagi anda yang ingin membaca surat Al-ikhlas sehingga bisa pas dengan hukum tajwid.

AYAT 1

1. هُوَ اللَّهُ : Lam jalalah tafkhim, karena ada fatkhah bertemu lafadz اللَّهُ.  Cara membacanya ditebalkan
2. أَحَدٌ : Qalqalah kubra, karena ada huruf د yang berada di akhir kalimat. Cara membacanya membentuk huruf د dengan lebih jelas

AYAT 2

1. اللَّهُ : Lam jalalah tafkhim, karena ada fatkhah bertemu lafadz اللَّهُ.  Cara membacanya ditebalkan
2. الصَّمَدُ : Al syamsiyah, karena ada huruf ال bertemu dengan huruf ص. Cara membacanya dimasukan ke huruf ص.
3. الصَّمَدُ : Qalqalah kubra, karena ada huruf د yang berada di akhir kalimat. Cara membacanya membentuk huruf د dengan lebih jelas

AYAT 3

1. لَمْ يَلِدْ : Idhar safaw, karena ada huruf mim mati bertemu dengan huruf ي. Cara membacanya jelas di mulut dengan mulut tertutup
2. يَلِدْ : Qalqalah sugra, karena ada huruf د mati di tengah kalimat. Cara membacanya membalik membentuk huruf د,
3. وَلَمْ يُو : Idhar safaw, karena ada huruf mim mati bertemu dengan huruf ي. Cara membacanya jelas di mulut dengan mulut tertutup
4. يُولَدْ : Qalqalah kubra, karena ada huruf د yang berada di akhir kalimat. Cara membacanya membentuk huruf د dengan lebih jelas

AYAT 4

1.  وَلَمْ يَكُنْ : Idhar safaw, karena ada huruf mim mati bertemu dengan huruf ي. Cara membacanya jelas di mulut dengan mulut tertutup
2. لَهُ : Mad shilah qashirah, karena ada huruf berharakat bertemu dengan huruf ه . Cara membacanya panjang 2 harakat
3. كُفُوًا أَ : Idhar halqi, karena ada fatkhah tain bertemu dengan huruf ا. Cara membacanya terang dan jelas
4. أَحَدٌ : Qalqalah kubra, karena ada huruf د yang berada di akhir kalimat. Cara membacanya membentuk huruf د dengan lebih jelas

Baca juga : Tajwid Surat Al-Fatihah Lengkap Penjelasan

Kandungan Surat Al-Ikhlas

Artinya:

1. Katakanlah: “Dia-lah Allah, yang Maha Esa.
2. Allah adalah Tuhan yang bergantung kepada-Nya segala sesuatu.
3. Dia tiada beranak dan tidak pula diperanakkan,
4. Dan tidak ada seorangpun yang setara dengan Dia.”

Ayat ini menjelaskan mengenai ke-Esa’an ALLOH SWT, bahwa ALLOH itu hanya satu, tuhan itu hanya satu yaitu ALLOH SWT, dan yang wajib disembah hanyalah ALLOH. ALLOH adalah dadz yang dimintai, dan ketika ALLOH dimintai oleh hambanya yang bertaqwa pasti ALLOH akan memberikan.

Ayat ini juga menegaskan tentang persangkaan orang-orang ahli kitab jika ALLOH mempunyai anak. Dan ditegaskan dalam firmanya bahwa ALLOH tidak mempunyai anak dan ALLOH tidak dilahirkan. Dan ditegaskan lagi bahwa di dunia ini tidak akan ada yang bisa menyamai ALLOH SWT.

Demikianlah penjelasan mengenai hukum tajwid surat Al-ikhlas. Semoga bisa menjadi manfaat bagi para pembaca semuanya. Dan semoga ada hikmah yang terserap pada kandungan surat Al-ikhlas yang membuat kita bisa terus semangat beribadah kepada ALLOH SWT. AMINN…!